Gerakan Nasional Revolusi Mental - Kewarganegaraan

07.09 0 Comments


Program Studi Desain Komunikasi Visual
Kelas DKV-02
Semester 2
Dosen : Sylvia Octa Putri, SIP.,M.SI.

1.
Permasalahan :
Hal yang dapat dilakukan masyarakat Indonesia dalam Bela Negara demi memajukan bangsa dan negara dengan memanfaatkan momentum Asian Games 2018

Jawaban : 
Sebagai generasi muda kita dapat melakukan aksi Bela Negara dengan cara mendukung Indonesia dalam seluruh kegiatan di Asian Games 2018 misalnya dengan koreografi yang sangat menarik dan juga tetap jadi supporter yang aman dan kondusif dan tidak memprovokasi sehingga tidak menimbulkan perpecahan antar negara.

2.
Permasalahan :
berdasarkan tautan berikut :
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20160620170157-20-139564/perairan-natuna-medan-tempur-indonesia-china

- Apakah wilayah negara RI rentan terhadap masuknya kapal dan nelayan asing?
- Menurut anda haruskah pemerintah Indonesia mengajukan protes terhadap pemerintah Tiongkok terkait artikel di atas?
- Apa yang perlu dilakukan oleh pemerintah Indonesia secara politik dan pertahanan dalam menjaga kedaulatan wilayah negara?

Jawaban : 
- Sepertinya rentan, karena kurang ketatnya penjagaan diwilayah perairan Indonesia, nelayan nelayan asing yang masuk ke wilayah perairan Indonesia dengan mudahnya mencari ikan di luar wilayah mereka, dan juga pemerintah maupun TNI AL yang berjaga di wilayah perairan tersebut dapat menindak tegas para nelayan nelayan asing yang sengaja masuk ke wilayah perairan Indonesia.

- Harus ditindaklanjuti karena nelayan nelayan mereka masuk ke wilayah perairan Indonesia untuk mencari ikan secara illegal atau tanpa izin dari pihak negara Indonesia, jika terus dibiarkan maka akan semakin menjadi dan bisa bisa wilayah tersebut diklaim oleh negara yang bersangkutan dan bisa saja menimbulkan perpecahan antar negara.

- Daerah perbatasan merupakan wilayah terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang harus dijaga. Wilayah perbatasan adalah batas kedaulatan NKRI. Oleh karena itu, masyarakat perbatasan harus diberdayakan baik dari segi ekonomi, sosial, budaya,  politik maupun pertahanannya, agar ikut menjaga kedaulatan negara.

Pemerintah harus mengubah paradigma dalam menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan. Persoalan perbatasan tidak melulu dilihat jangka pendek atau tidak menguntungkan secara ekonomi. Tapi juga harus dilihat jangka panjang dan nilai investasi ke depannya.

Kekayaan alam Indonesia dari laut yang dicuri itu sekitar Rp 40 triliun pertahun. Padahal, kalau betul kita punya anggaran Rp 40 triliun, dialokasikam untuk membangun dan melengkapi perbatasan dengan memadai, satu tahun saja sudah BEP (break event point). Karena melindungi perbatasan itu tidak sampai Rp 40 triliun.

Oleh karena itu, pemerintah harus mengalokasikan anggaran untuk pembangunan menjaga kedaulatan NKRI. Selain digunakan untuk membeli alat utama sistem senjata (alutsista), juga harus ada anggaran yang dialokasikan untuk belanja teknologi. Departemen Pertahanan perlu mengalokasikan anggarannya untuk belanja teknologi, dan mempersipkan tentara diperbatasan sebagai upaya menajga kedaulatan NKRI.

3.
Permasalahan :
Berdasarkan pengertian ketahanan nasional, seluruh kehidupan nasional dirinci dengan sistematika Astagatra Jelaskan aspek-aspek Ketahanan nasional tersebut dari segi positif dan negatifnya, serta berikan analisa anda sejauh mana ketahanan nasional Indonesia saat ini terutama dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN yang telah berjalan selama lebih dari 2 tahun?

Jawaban : 
Astagatra mampu memberikan hal positif yang mendukung ketahanan nasional bahwa astagatra juga memiliki potensi untuk mendisentigrasikan bangsa ini melalui aspek-aspek sebagi berikut:

  • Geografi. Indonesia yang terletak pada posisi silang dunia merupakan letak yang sangat strategis untuk kepentingan lalu lintas perekonomian dunia selain itu juga memiliki berbagai permasalahan yang sangat rawan terhadap timbulnya disintegrasi bangsa. Dari ribuan pulau yang dihubungkan oleh laut memiliki karakteristik yang berbeda-beda dengan kondisi alamnya yang juga sangat berbeda-beda pula menyebabkan munculnya kerawanan sosial yang disebabkan oleh perbedaan daerah misalnya daerah yang kaya akan sumber kekayaan alamnya dengan daerah yang kering tidak memiliki kekayaan alam dimana sumber kehidupan sehari-hari hanya disubsidi dari pemerintah dan daerah lain atau tergantung dari daerah lain. 
  •  Demografi. Jumlah penduduk yang besar, penyebaran yang tidak merata, sempitnya lahan pertanian, kualitas SDM yang rendah berkurangnya lapangan pekerjaan, telah mengakibatkan semakin tingginya tingkat kemiskinankarena rendahnya tingkat pendapatan, ditambah lagi mutu pendidikan yang masih rendah yang menyebabkan sulitnya kemampuan bersaing dan mudah dipengaruhi oleh tokoh elit politik/intelektual untuk mendukung kepentingan pribadi atau golongan.
  • Kekayaan Alam. Kekayaan alam Indonesia yang melimpah baik hayati maupun non hayati akan tetap menjadi daya tarik tersendiri bagi negara Industri, walaupun belum secara keseluruhan dapat digali dan di kembangkan secara optimal namun potensi ini perlu didayagunakan dan dipelihara sebaik-baiknya untuk kepentingan pemberdayaan masyarakat dalam peran sertanya secara berkeadilan guna mendukung kepentingan perekonomian nasional.
  • Ideologi. Pancasila merupakan alat pemersatu bangsa Indonesia dalam penghayatan dan pengamalannya masih belum sepenuhnya sesuai dengan nilai-nilai dasar Pancasila, bahkan saat ini sering diperdebatkan. Ideologi pancasila cenderung tergugah dengan adanya kelompok-kelompok tertentu yang mengedepankan faham liberal atau kebebasan tanpa batas, demikian pula faham keagamaan yang bersifat ekstrim baik kiri maupun kanan.
  • Politik. Berbagai masalah politik yang masih harus dipecahkan bersama oleh bangsa Indonesia saat ini seperti diberlakukannya Otonomi daerah, sistem multi partai, pemisahan TNI dengan Polri serta penghapusan dwi fungsi BRI, sampai saat ini masih menjadi permasalahan yang belum dapat diselesaikan secara tuntas karena berbagai masalah pokok inilah yang paling rawan dengan konflik sosial berkepanjangan yang akhirnya dapat menyebabkan timbulnya disintegrasi bangsa.
  • Ekonomi. Sistem perekonomian Indonesia yang masih mencari bentuk, yang dapat pemberdayakan sebagian besar potensi sumber daya nasional, serta bentuk-bentuk kemitraan dan kesejajaran yang diiringi dengan pemberantasan terhadap KKN. Hal ini dihadapkan dengan krisis moneter yang berkepanjangan, rendahnya tingkat pendapatan masyarakat dan meningkatnya tingkat pengangguran serta terbatasnya lahan mata pencaharian yang layak.
  • Sosial Budaya. Kemajemukan bangsa Indonesia memiliki tingkat kepekaan yang tinggi dan dapat menimbulkan konflik etnis kultural. Arus globalisasi yang mengandung berbagai nilai dan budaya dapat melahirkan sikap pro dan kontra warga masyarakat yang terjadi adalah konflik tata nilai. Konflik tata nilai akan membesar bila masing-masing mempertahankan tata nilainya sendiri tanpa memperhatikan yang lain.
  • Pertahanan dan Keamanan. Bentuk ancaman terhadap kedaulatan negara yang terjadi saat ini menjadi bersifat multi dimensional yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri, hal ini seiring dengan perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi dan komunikasi. Serta sarana dan prasarana pendukung didalam pengamanan bentuk ancaman yang bersifat multi dimensional yang bersumber dari permasalahan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya.

Analisa saya terhadap ketahanan nasional Indonesia saat ini terutama dalam MEA antara lain,
Melalui MEA banyak WNA masuk ke Indonesia untuk berbisnis, investasi, dan bahkan mencari pekerjaan, dengan masuknya WNA ke Indonesia otomatis akan terjadinya akulturasi budaya, yang menyebabkannya ketidak sesuaian budaya asing dengan Pancasila, agama, dan budaya masyarakat Indonesia. Maka dari itu pemerintah harus mempunyai visi yang kuat untuk menjaga ketahanan dan nilai-nilai Pancasila dalam masyarakat, Ketahanan nasional adalah hal yang wajib dilakukan untuk mengelola negara Indonesia menjadi lebih maju, tertib, tentram, dan ikut serta bersaing dengan negara lain.

4.
Permasalahan : 
Berikan contoh kasus pelaksanaan demokrasi di Indonesia berdasarkan prinsip-prinsip demokrasi!

Jawaban :

  • Money Politik

Dengan memanfaatkan masalah ekonomi masyarakat yang cenderung masih rendah, maka dengan mudah mereka dapat diperalat, dengan rendahnya tingkat pendidikan seseorang maka dengan mudah orang itu dapat diperalat dan diatur dengan mudah hanya karena uang.

  • Intimidasi

Intimidasi juga sangat bahaya, sebagi contoh oknum pegawai pemerintah yang melakukan intimidasi terhadap warga agar mencoblos salah satu calon, hal ini sangat merebut hak mereka dan menyimpang dari aturan pelaksanaan pemilu.

5.
Permasalahan : 
Fotografi bertemakan "Gerakan Nasional Revolusi Mental"
Ini sebuah karya fotografi saya yang diambil di Skatepark Pasopati bandung, menurut saya ini sebuah kegiatan yang dapat merevolusi mental mental generasi muda untuk lebih produktif dan berolahraga, tidak bermalas malasan atau mengikuti geng geng yang mengandung kekerasan, sangat berterima kasih sekali kepada pemerintah yang telah memfasilitasi para skateboarder Bandung untuk mengembangkan bakatnya, semoga di Asian Games 2018 nanti perwakilan Skateboarder dari Indonesia tepatnya dari Bandung yaitu Pevi Permana, dapat mengharumkan nama Indonesia di dunia skateboard.




Sumber :

https://brainly.co.id/tugas/874558

http://science-student14.blogspot.com/2015/08/ketahanan-nasional-kewarganegaraan-pkn.html

https://gabriellemichelin.wordpress.com/2017/07/31/pengertian-ketahanan-nasional-terutama-dalam-menghadapi-mea/

http://itoilham.blogspot.com/2017/08/2-contoh-kasus-pelaksanaan-dan-prinsip.html

Unknown

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: